Dengan pemilihan hari, bulan, dan tanggal yang benar, harapan kedepannya adalah kedua mempelai menemukan kebahagiaan dalam hidup berumah tangga, sehingga selalu rukun dalam keadaan apapun sampai tua kelak. Kepercayaan menentukan hari baik dan kurang baik dalam acara nikahan ini sudah dikenal sejak zaman dahulu nenek moyang kita masih hidup, sehingga terdapat saat-saat tertentu yang diyakini merupakan hari naas dan tidak boleh digunakan untuk mengadakan acara penting.
Kalau dijabarkan secara luas, sebenarnya terdapat banyak sekali hitungan dan rincian hari yang dikenal menurut perhitungan Jawa, disini kita hanya akan mengulas mantra pelet tanpa puasa gratis secara ringkas diantara waktu waktu terlarang tersebut, selengkapnya mari kita lihat pada daftar dibawah:
Hari Naas Keluarga
- Sebelum melangsungkan acara pernikahan, hendaknya menilik masa lalu dari masing masing keluarga. Dimana hari-hari seperti dibawah ini sebaiknya dihindari untuk mengadakan pesta pernikahan:
- Hari dan pasaran meninggalnya (geblage) orang tua dari calon pengantin.
- Apabila kedua orang tua masih hidup, maka yang perlu dihindari adalah hari wafatnya kakek dan nenek dari calong pengantin.
- Apabila calon pengantin memiliki saudara kandung yang sudah meninggal, maka hari tersebut juga perlu dihindari.
Hari tidak Baik di Dalam Bulan
- Bulan jumadilakir, rejeb dan ruwah hari rabu, kamis dan jum’at
- Bulan puasa, syawal, dan dulkaidah hari jum’at, sabtu dan minggu
- Bulan besar, sura dan sapar, hari senin, selasa, sabtu dan minggu
- Bulan mulud, bakdamulut dan jumadilawal hari senin, selasa, rabu dan kamis
Dapatkan Sample GRATIS Produk sponsor di bawah ini, KLIK dan lihat caranya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.